Pages

Selasa, 20 Oktober 2015

Merampas Cemas

Merampas Cemas

Oleh : Pangeran Gunadi



Masih jua seperti kemaren
Anyir angin menghempas dedaun layu
Terkesiap senyap, lenyap di ujung harap
Dan hening cakrawala sungguhkan kehampaan
Sisa gerimis ciptakan lelah

Aku merindu tanah kelahiran
Saat pagi basah dicumbui tipis halimun
Teduh penuh seluruh

Bila esok aku mampu berpijak
Tanah kelahiran nan jauh mengambang
Demi hasrat yang telah terlanjur cacat
Bukan mimpi sekedar..tak jua ilusi sebentar
Sebagai pengantar keinginan untuk bersandar

Menikah





Karena menikah bukan tentang seumuran, lebih tua dan lebih muda..

Menikah adalah tentang siap menerima kekurangan..Ia siap menerima kekuranganmu dan engkaupun siap menerima kekurangannya...

Seseorang yang bersamanya, engkau dapat menjadi dirimu sendiri tanpa pernah terpikir menjadi orang lain...

Seseorang yang bersamanya engkau merancang mimpi mimpi bersama..bukan hanya untuk di dunia tetapi juga kelak untuk pertemuan di surgaNya...

Seseorang yang bersamanya engkau ikhlas mengabdi seumur hidupmu..tanpa sedikitpun keterpaksaan...

Seseorang yang engkau inginkan untuk menua bersama, membesarkan anak anak dan melihat tumbuh kembang mereka bersama...

Seseorang yang dapat membuatmu merasa menjadi wanita paling bahagia dengan setiap tindakan sederhana yang ia lakukan...

Seseorang yang membuatmu mencintai orang yang sama setiap harinya sebagai bentuk pengabdian kepada Rabbnya..=)

By : Gisthi Gandari

Minggu, 18 Oktober 2015

Puisi Senja

Cerita sang Senja

Oleh : Pangeran Gunadi


Ceritakan padaku tentang kisah-kisah lampau
Ketika rona khatulistiwa menyuguhkan segenap risau
Desau sang bayu mencumbui gigil tubuh
Tanya tak terjawab kata
Bahasa yang tak bisa dieja
Menyelinap diantara rintih perih

Udara bergaram ditepian Samudera
Dihias camar saling kejar menyambar ikan
Bertarung debur ombah memecah kesunyian
Buih memutih menimang pasir berbisik lirih

Hidup laksana Altar untuk Moksa
Pertarungan sukma melawan cinta, dosa dan air mata
Dan ketika cuaca memulangkan cahaya
Ambang senja siap menanti masing-masing cerita
Tentang luka yang tak sembuh oleh derai tawa
Tentang dosa yang mengikat rapuhnya raga

Senja hampir berganti dengan malam sunyi
Letih merayap, angan membuncah tiada pasti
Kisah lampau kutuangkan dalam sebait elegi
Sebagai prasasti bagi mereka sang penikmat sepi

Sabtu, 17 Oktober 2015

Mengurus Pindah Kependudukan

Barangkali diantara sahabat-sahabat ada yang berencana pindah tempat tinggal dan menetap di sana, sudah pasti harus mengurus perpindahan kependudukan juga donk, baik dalam lingkup satu Kelurahan, antar Kelurahan dalam satu Kecamatan, antar Kecamatan dalam satu Kota/Kabupaten, antar Kota/Kabupaten dalam satu Provinsi maupun antar Provinsi dalam wilayah Indonesia.

Saya ada pengalaman mengurus surat pindah antar Provinsi dalam wilayah Indonesia, mudah-mudahan bisa menjadi referensi sahabat sekalian.

Yang paling utama dipersiapkan adalah dokumen untuk mengurus perpindahan kependudukan :
1. KTP asli dan fotokopy 2 Lembar
2. KK asli dan fotokopy 2 Lembar
3. Pastphoto 4 x 6 sebanyak 4 lembar, warna beground di sesuaikan dengan tahun lahir ganjil atau genap (2 lembar untuk SKCK)

Kemudian mekanisme pengurusannya seperti ini : 

Kamis, 15 Oktober 2015

Puisi Ibu


Rinduku Ibu

Oleh : Pangeran Gunadi


Masih jelas dalam barisan kenang
Ketika angin subuh menyapaku lembut
Pelan suaramu laksana sebuah kidung
Tentang Sangkuriang, tentang Malin Kundang
Juga tentang ksatria di medan perang

Ibu...ribuan waktu telah berlalu
Tinggalkan kenangan penghias kalbu
Kuingat bening matamu berkaca-kaca
Seakan engkau tak rela
Ringkihmu tiada daya
Melepasku menuju kebisingan dunia

Inginku pulang melampau segala bimbang
Mencium keriput tanganmu yang telah menua
Meski sesaat, walau penuh beban berat

Bila lusa kuasa ciptakan satu cerita
Akan kutulis sajak-sajak penuh iba
Dan kusampaikan pada malam-malam yang tak utuh
Diantara luluh tubuh yang hampir akan luruh.

Rabu, 14 Oktober 2015

Bijak Mempublish Kebahagiaan dan Romantisme keluarga di Publik & Medsos


  jannahalkhansa.blogspot.com

Tidak semua kebahagiaan, romantisme keluarga dll dipublish publik. Dipublish jika memang bermanfaat bagi yg lain dan bisa menjadi faidah bagi yang lain.
Orang baik-baik pun juga bisa terlintas hasad dan ini dimanfaatkan setan, apalagi yang memang hatinya sering berjiwa hasad.

Ibnu Taimiyyah rahimahullah berkata,

أن ” الحسد ” مرض من أمراض النفس وهو مرض غالب فلا يخلص منه إلا قليل من الناس ولهذا يقال: ما خلا جسد من حسد لكن اللئيم يبديه والكريم يخفيه.

“Sesungguhnya hasad adalah di antara penyakit hati. Inilah penyakit kebanyakan manusia. Tidak ada yang bisa lepas darinya kecuali sedikit sekali. Oleh karena itu ada yang mengatakan,

 “Setiap jasad tidaklah bisa lepas dari yang namanya hasad.

Senin, 12 Oktober 2015

Inginku, tapi...


Aku berdoa agar diberikan kekuatan… Namun, Allah memberikanku cobaan agar aku kuat menghadapinya

Aku berdoa agar diberikan kebijaksanaan… 
Namun, Allah memberikanku masalah agar aku mampu memecahkannya

Aku berdoa agar diberikan kecerdasan… Namun, Allah memberikanku otak dan pikiran agar aku dapat belajar dari-Nya.

Aku berdoa agar diberikan keberanian…
Namun, Allah memberikanku marabahaya agar aku mampu menghadapinya

Aku berdoa agar diberikan cinta dan kasih sayang… 
Namun, Allah memberikanku orang-orang yang luka hatinya agar aku dapat berbagi dengannya

Aku berdoa agar diberikan kebahagiaan… Namun, Allah memberikanku pintu kesempatan agar aku dapat memanfaatkannya

Aku tak menerima semua yang kupinta Namun, aku mendapatkan semua yang kuperlukan 

Semoga, jalan yang kita lalui ini, akan semakin terang dengan cahaya Allah, kemanapun kita kan melangkah

Dan, aku berdoa, semoga langkah- langkah ini tak keliru mengambil jalan selain jalan-Nya

Semoga, semua hasrat dalam hati, semua asa dalam jiwa kita, akan selalu damai, akan selalu penuh kesejukan. 

Semoga, Allah melimpahkan kebahagiaan, kemudahan dan ridha-Nya untuk apapun yang kita lakukan. Aamiin. 


Sumber dari mana saya lupa