Pages

Rabu, 02 November 2016

Ngubak-ubak banyu bening


Air bening/jernih kalau diobok-obok nanti ikannya pada mabok. Eh....

Maksudnya jikalau kita mengobok-obok air yang jernih pasti nanti jadinya keruh dan kotor, lagian air musta'mal (bekas) tidak sah jika kita gunakan untuk bersuci. Lha koq jadi mbahas thaharah 😀😀😀

Ini lho sudah sering mendengar kalimat "ngubak-ubak banyu bening" kan? terlebih lagi orang Jawa sudah pasti mempelajarinya, kita waktu sekolah dibekali kamus kecil yang namanya KBJ (Kawruh Basa Jawa). Meski bukunya kecil dan tipis di sana banyak ilmu yang bisa kita pelajari, termasuk paribasan.


Bact to topic

ngubak-ubak banyu bening artinya membuat kerusuhan di tempat yang aman dan tenang. Kalau dikaitkan dengan tranding topic saat ini bahwasannya Islam itu kan agama yang cinta damai dan seneng paseduluran, Lha koq ujug-ujug (tiba-tiba) ada seseorang yang mengatakan kitab suci Islam sebagai alat pembodohan. Lhak yo marai kuping panas nek kayak gini tu.

Wis ngono wae yo.

Rabu, 27 Juli 2016

Enjoy it



Salah satu moment kebahagiaan dalam proses membangun cinta adalah menikmati setiap kelebihan pasangan. .

Ada decak kagum dalam hati, ada kesyukuran dalam kalbu. .

Yang membuat indah adalah karena kita belum terlalu mengenal dirinya. .

Namun dalam proses membangun cinta bersamanya ada kejutan-kejutan dalam hal sifat yang membuat kita semakin mencintainya. .

Semakin bersyukur, karena ia ditakdirkan untuk menutupi kelemahan diri juga 
untuk menyempurnakan kelebihan yang Allah anugerahkan. .

Subhanallah, moga Sahabat bisa segera menikmati masa-masa indah membangun cinta karenaNya, di jalanNya, hanya untukNya. .

Aamiin.... . .
.
~Setia Furqon Kholid~

Selasa, 26 Juli 2016

Bukit Bangkirai


Baru dengar namanya saja sudah membuat kita happy, bukit gitu lho... yang pasti berada di alam, eh maksudnya tempat wisata yang pengunjungnya disuguhi dengan keindahan alam.

Kali ini kita berlibur dalam suana yang Fitri (red : liburan idul Fitri). Ibu, bapak dan suami mendapat jatah libur lebih panjang dari mereka yang kerja kantoran, mereka seorang pendidik, double holiday liburan ganda, liburan setelah ujian kenaikan kelas dan liburan hari raya idul Fitri sebulan lebih lamanya...mantab dah pokoknya.

Awalnya kita berencana mengunjungi tempat pemeliharaan satwa, tetiba di tengah perjalanan kita berubah pikiran, "kayaknya lebih asyik kalau kita maen ke bukit bangkirai?, Temen deket rumah bilangnya juga mau kesana" kata bapak. Kita belum merespon karena sedang mempertimbangkan. "Lagian berpuluh tahun kita tinggal di sini belum pernah sekalipun maen ke sana bu" kata bapak lagi. Ok..kita pun meng-iya-kan.

Perjalanan kita lanjutkan terus menuju arah bukit. Mencapai menit ke 50 namun blm sampai juga ke tempat tujuan, terus dan terus mobil kita melaju dengan kecepatan sedang. Tiga puluh menit kemudian belum nyampai juga, lelah penat mulai terasa ditambah lagi jalan yang kurang bersahabat karena sudah pada rusak (geronjal-geronjal) lubang jalan di sana-sini, debu beterbangan kemana-mana, dan kerikil berhamburan serta rasa khawatir kehabisan bensin yang tadi belum sempet di isi.

Sudah sejauh ini, masak iya kita mau puter balik dan menyerah begitu saja. Oke lah terus melaju saja di atas jalan yang nggronjal-nggronjal. Di menit yang ke 100 kira-kira sampailah kita di tempat tujuan, masih terasa lelah jadi belum begitu terkesan.

Sampai di pintu masuk membayar retribusinya sebesar Rp 11rb/orang (dewasa). Baru setelah masuk kita disuguhi keindahan alam yang menyejukkan, di area ini ada beberapa lamin-lamin, kolam renang, tempat makan, perahu dayung, Jungke cabin dan yang paling seru adalah canopy bridge (jembatan tajuk).

Untuk sampai ke conopy bridge kita harus berjalan menyusuri hutan dengan melewati dua track, track pertama sepanjang 150 M, tapi menurutku lebih dech 150 M.



Banyak terdapat pohon-pohon bangkirai yang tinggi menjulang ke atas batangnya, namun ada juga pohon-pohon yang tumbang karena keropos di makan rayap, batang dasarnya lebar betul sepertinya sudah berusia puluhan tahun, tapi sayang, batang-batang pohon besae itu tidak dimanfaatkan tergeletak di tanah begitu saja.

Sampai track ke-2 sepanjang 300 M, halamannya semakin banyak alias naik. Tapi ga perlu khawatir, saat merasa lelah bisa istirahat' sejenak di Pondok Rehat.




Nyampelah di Jembatan Takuk, WOW...ngeri betul ngeliatnya. Panjang jembatannya kurang lebih 64 m yang digantung melewati 5 pohon Bangkirai dengan ketinggian 30 m.







Kata petugasnya jembatan tajuk ini merupakan yang pertama di Indonesia, Konstruksinya dibuat di Amerika Serikat. Peneliti asal Amerika serikat  melakukan survey di lokasi tersebut, setelah itu dilakukan pembangunan pada bulan januari 1998 dan pembangunan yang kedua pada bulan februari 1998 dimana, dikerjakan oleh kontraktor Amerika yang tergabung dalam CCA (Canopy Constraction Asosiated) sebanyak enam orang orang dengan dibantu tenaga lokal sebanyak tiga orang. Selain kayu dalam konstruksinya digunakan pula bajatahan karat atau Galvanized dari Amerika.

Kamis, 14 Juli 2016

Kehidupan




Kehidupan telah mengajariku 
Bahwa kehidupanku adalah ujian yang panjang 
Setelah itu aku melihat kenikmatan yang tetap
Atau aku melihat setelah itu siksaan-siksaan bertubi-tubi

Ketakutanku semakin tinggi
Terhadap perhitungan amal
Cukuplah bagiku dengan berjabat tangan
Pada hari dimana aku mengharap penanggung

Ketakutanku semakin tinggi
Untuk menolakku perkara-perkara
Yang jelek tujuannya yang jelek jalannya

Allah telah menjanjikan 
Pada orang yang kembali 
Dan takut kekerasannya
Sebagai rahmat dan penerimaan yang baik 

Aku menjamin bahwa janji Allah adalah benar
Sesungguhnya janji Allah adalah dilakukan 

~#Muhammad Al Ghazali #~

Rabu, 06 Juli 2016

HAPPY IED MUBARROK




السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُه

Kami Menghaturkan Selamat Idul Fitri 1 Syawal 1437 Hijriah

TAQOBBALALLAHU MINNA WA MINKUM WA TAQOBBAL YA KARIIM

Semoga Allah SWT ridho dengan sholat kita, shaum kita, qiyamulail kita, tadarus kita, sodaqoh kita, dan mendapat derajat TAQWA disisiNYA. 

MOHON MAAF LAHIR & BATIN atas salah dan khilaf baik yg disengaja maupun tdk disengaja...😘😘

 آمــــــــــــــين.

وَالسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُه 

  _Nurjanah & keluarga_

Sabtu, 04 Juni 2016

RAMADHANKAN HATIKU





 Ramadhan oh Ramadhan…
Marhaban ya Ramadhan… selamat datang kembali bulan ramadhan, telah lama engkau kita nantikan, kehadiranmu begitu istimewa bagi kita, dengan suka cita kami menyambutmu, menyapamu dengan ramah dan berusaha mengisi hari-hari kita dengan peningkatan kuantitas dan kualitas amalan. Alhamdulillah hingga detik ini kita masih dapat merasakan nikmatnya bernafas, tinggal dalam hitangan jam lagi, engkau benar-benar akan mendatangi kita.
Semoga ramadhan kali ini kita benar-benar bisa mengoptimalkan dengan sebaik-baiknya, sehingga kita bias menjadi orang-orang yang muttaqin. Yuk kawan … !!! kita buat agenda ramadhan, agar aktivitas kita terlaksana dengan rapi, terutama target ramadhan yang akan kita capai.
Ini sebagai contoh saja ya…agenda amal di bulan ramadhan :
1.       Puasa Ramadhan (full) kecuali jika wanita sedang ada udzur syar’i.
2.      Melaksanakan Sholat Fardlu secara berjama’ah di masjid.
3.     Sholat Tarawih, Witir, Tahajud (Qiyamur Ramadhan) setiap malam.
4.     Sholat Dhuha setiap hari.
5.      Tilawah Al Qur’an setiap hari minimal 1juz/2juz/3juz dst.
6.     Tadabbur (memahami) ayat-ayat Al Qur’an.
7.      Membaca dzikir pagi dan petang.
8.     I’tikaf di sepuluh hari terakhir ramadhan.
9.     Menbayar zakat da infaq.
10.  Hadir ke majelis-majelis ilmu / kajian.
11.    Member hadiah khususnya pada keluarga.
12.   Meningkatkan keakraban keluarga.
13.  Silaturohim kepada kerabat, saudara-saudara dan juga para tetangga.
14.  Menyelenggarakan Khatmul Qur’an bersama masyarakat.

Oya kawan…
Menyambut ramadhan tidak lantas cukup dengan kegembiraan saja. Harus ada bekal yang perlu kita persiapkan untuk menyambutnya, diantaranya :
1.       Persiapan Mental
Yakni dengan meningkatkan cinta kepada Allah SWT dan RasulNya. Bersuka cita tanpa merasa terbebani.
2.      Persiapan Ruhiyah
Yakni dengan cara memperbanyak puasa di Bulan Sya’ban, membaca fiqh puasa, memperbanyak tilawah dll.
3.     Persiapan Fisik
Yakni dengan menjaga kesehatan badan , membersihkan rumah jika perlu di hias seindah mungkin, membersihkan lingkungan, membersihkan masjid dll.
4.     Persiapan Fikriyah
Yakni dengan memdalami ilmu pengetahuan khususnya tentang ramadhan.
5.      Persiapan Finansial
6.     Yakni dengan menyiapkan harta selama 11 bulan hingga pada saat ramadhan tidak ‘ngoyo’ mencari uang.

Semoga bermanfaat kawan


Kamis, 02 Juni 2016

ISTRI HEBAT



      Setiap perempuan sudah pasti ingin menjadi seseorang yang istimewa di hati suaminya kelak ketika sudah berumah tangga, istri hebat itulah dambaaannya. Ini ada lima hal ciri sebagai istri yang hebat :

1. Tidak mudah panik dalam menghadapi masalah.
      Istri yang hebat adalah istri yang tidak mudah panik saat menghadapi masalah. Kesabaran menjadi pondasi ketenangannya dan dengan ketenangan ia bisa berpikir lebih jernih serta mengambil tindakan terbaik atas segala masalah yang dihadapinya. Istri yang tidak mudah panik pada akhirnya akan membuat suami semakin cinta dan keluarga semakin bahagia.

2. Memberi motivasi saat suami menghadapi tekanan.
      Setiap suami pasti pernah mengalami tekanan. Entah tekanan karena pekerjaan, tekanan dalam mualamah, tekanan dalam berinteraksi dengan teman dan kolega, maupun tekanan saat berdakwah. Istri yang hebat adalah istri yang bisa menenangkan dan memotivasi suaminya. Tekanan yang didapat di luar rumah, segera akan ternetralisir di dalam rumah karena bertemu Anda, istrinya tercinta. Stres saat menghadapi masalah di luar rumah segera mengendor di dalam rumah ketika berjumpa dengan Anda, istrinya tercinta.

3. Memberi inspirasi saat suami menghadapi masalah.
      Jika suamimu pulang mengeluhkan pekerjaan, jangan engkau marahi: “Kerja gajinya kecil, selalu ada masalah. Dasar suami bodoh.” Astagfirullah… betapa kacaunya hati suami mendapatkan komentar seperti itu. Lebih baik sambut dengan mesra, siapkah teh manis, dengarkan setiap keluh-nya dan berpikirlah sejernih mungkin seraya berdoa. Semoga engkau seperti Ummu Salamah yang bisa memberikan ide dan inspirasi untuk suami tercinta.

4. Menjadi pelipur lara bagi suami
      Istri yang hebat, ia bisa menghibur suaminya. Tidak hanya melalui urusan ranjang, tetapi juga melalui canda-canda berdua. Betapa senangnya suami yang ditemani oleh istri yang periang dan membuatnya tersenyum, di saat dirinya di luar rumah sering berhadapan dengan hal-hal serius yang menguras pikiran dan menguras energi.

5. Jujur dan minta maaf jika melakukan kesalahan.
      Demikianlah istri yang hebat. Jika ia salah, ia jujur dan mau meminta maaf. Persoalah gengsi dan tidak mau meminta maaf merupakan penyakit berbahaya dalam rumah tangga. Betapa banyak pasangan yang bercerai karena pasangan suami istri sama-sama mengedepankan ego dan gengsinya. Tak ada yang mau mengalah, tak ada yang mau minta maaf meskipun salah.
Istri yang hebat adalah istri yang tidak gengsi untuk minta maaf dan meminta ridha suami, terlebih ketika dirinya sadar bahwa ia baru saja melakukan kekeliruan

Sumber : Ummi Online

Minggu, 29 Mei 2016

Sebuah Kepastian




Dua pekan berturut-turut mengunjungi rumah sakit yang sama, pekan kemarin menjenguk keluarga teman yang sedang sakit, hari ini berkunjung ke rumah sakit yang sama, menjenguk keluarga saudara yang lain. 

Banyak yang menjenguk pula, kita di sambut oleh wajah teduh yang sesekali meneteskan air mata, pilu serta merasakan kesedihan yang begitu mendalam, meski demikian ketegaran tetap terlihat dari sikapnya.

Suaminya masih berada di dalam ruangan bersama beberapa temannya yang sedang membersihkan badannya, setelah selesai kita dipersilahkan masuk ke dalam ruangan. Subhanallah...wajah beliau terlihat amat bersih, seperti orang yang sedang tertidur, iya...beliau memang sedang tidur, tidur untuk selamanya, menghadap sang pencipta. 

"Sesungguhnya kami milik Allah dan kepadaNya kami kembali dan kepada Tuhan kami semua akan kembali.
Ya Allah! Tulislah dia (yang meninggal dunia) termasuk golongan orang-orang yang berbuat kebaikan di sisi Engkau dan jadikanlah tulisannya itu dalam tungkatan yang tinggi serta gantilah ahlinya dengan golongan orang-orang yang pergi dengan ketaatan PadaMu"

Kematian itu datangnya, Allah merahasiakannya kepada kita agar kita menjadi orang yang senantiasa taat kepadaNya, kapanpun dan dimanapun kita berada serta dalan kondisi bagaimanapun, karna sejatinya setiah kaki yang kita langkahlan adalah menuju subuah kepastian yaitu MATI. Kesempatan hidup dan nikmatnya sehat itu merupakan bekal kita untuk terus dan terus berbuat kebaikan hingga Allah ridho terhadap apa yang kita kerjakan. 

Jumat, 27 Mei 2016

Kawan Seperjuangan



Teman Sejati
Brothers

Selama ini ku mencari-cari
Teman yang sejati
Buat menemani
Perjuangan suci

Bersyukur kini pada-Mu Ilahi
Teman yang di cari selama ini
Telah ku temui

Dengannya disisi
Perjuangan ini
Tenang di harungi
Bertambah murni kasih Ilahi

KepadaMu Allah
Ku panjatkan doa
Agar berkekalan kasih sayang kita

KepadaMu teman
Ku pohon sokongan
Pengorbanan dan pengertian

Telah ku ungkapkan segala-galanya

KepadaMu Allah
Ku pohon restu Mu
Agar kita kekal bersatu

Kepadamu teman
Teruskan perjuangan
Pengorbanan dan kesetiaan

Telah ku ungkapkan segala-galanya

Itulah tandanya
Kejujuran kita
a...a...a...
Ku mencari-cari teman yang sejati
Buat menemani perjuangan suci
o...o...a...a....



Setiap mendengar nasyid ini, selalu teringat akan perjuangan bersama sahabat-sahabat di Rohis dahulu, pasalnya lagu ini menjadi nasyid handalan untuk diperdengarkan saat menunggu peserta datang sebelum kajian dimulai. 

Alhamdulillah wa syukurilah...Allah telah mempertemukan kita bukan hanya sebatas teman belajar namun kita juga telah diberikan kesempatan untuk menikmati rasanya menjadi 'seorang dai' di sekolah (red : dakwah sekolah). 

Bermula dari kajian rutin muslimah yang kita adakan setiap hari jum'at, kita berusaha mengajak teman-teman untuk ikut belajar agama sedikit demi sedikit, pun ketika tidak ada pemateri yang bisa mengisi kajian kita 'terpaksa' untuk menggantikannya.

Selain kajian kita juga menebar kebaikan melalui media buletin, yang kita beri judul Ar Rasyid, teringat dengan jelas saat pemilihan nama buletin, sampai-sampai terjadi perdebatan yang panjang antara ikhwan dan akhwat...hehe

Agenda lain yang kita lakukan adalah mabit, sekali dalam periode kepengurusan agenda ini dilaksanakan, dan sepertinya hanya sekali saja periode kepengengurusan selanjutnya tidak ada mabit.

Mulanya di sekolah kita tidak ada rohis, atas inisiasi kita bersama, maka kita sepakat untuk membentuk RoHis (Kerohanian Islam).

Hay..kalian masih ingatkah perjuangan kita dulu saat pertama kali membahas hal ini, diskusi yang tak kunjung menemukan titik terang, obrolan yang dibahas kemana-mana alias ngalor ngidul, syuro' di ruang kos yang amat mini dan beberapa dari kita harus berada di luar ruangan, meminta pertimbangan para guru-guru, riwehnya minta tanda tangan persetujuan dari mereka saat itu.

Ku ingin menyapa kalian sekali lagi Ukhtina Hanifah Indah, Ukhtina Latifah, Ukhtina Ilza Salsabila, Ukhtina Vitha, Akhina Hafidz Al Ghuroba, Akhina Fandani dan Akhina Gigin bagaimana kabar kalian hari ini? Semoga semangat juang kalian masih tetap membara seperti masa-masa itu, bahkan lebih. Semoga senantiasa istiqomah dalam kebaikan dan taqwa.

Buat adik-adikku yang masih berjuang di sekolah semangat... semangat... semangat...


Kamis, 26 Mei 2016

Bak Tanaman



Ada sebagian dari kita yang sangat suka dengan tanaman, khususnya tanaman bunga dan juga jenis-jenis tanaman lainnya. 

Kesukaan terhadap tanaman pun juga beragam, ada yang suka dengan melihat-lihat saja, suka dengan bunganya saja atau bahkan suka disertai dengan merawat dan memeliharanya agar menjadi tumbuh subur.

Jangan di kira merawat tanaman itu mudah lhoe... hal ini membutuhkan kesabaran dan ketelatenan. Bermula dari pemilihan bibit tanaman, bisa dengan bijinya ataupun dengan batangnya. Kemudian penyediaan media tanam yang tepat, langsung di area tanah, poly bag, air dan sebagainya. Setelah di tanam di media tidak lantas kita biarkan begitu saja, kita perlu menyiraminya setiap hari jika tidak ada air hujan, memberikan pupuk, kadang-kadang juga diberikan vitamin tanaman. Hal inilah yang sangat membutuhkan perhatian dan ketelatenan agar tanaman yang kita pelihara tumbuh dengan subur dan menghasilkan buah/bunga.

Begitu juga dengan iman yang ada di dalam hati kita, sangat perlu kita rawat dengan benar. Kita cari bi'ah sholihah, kita pupuk dengan kualitas amal-amal ruhiyah, kita semai dengan hadir ke majelis-majelis ilmu agar pemahaman agama kita semakin benar.

Jangan bosan, jangan enggan untuk terus memperbaiki kualitas iman.

Minggu, 17 April 2016

Pusat Bumi, dimanakah??

Pernah tidak memikirkan batas bumi itu seperti apa, dimana dan bagaimana? 

Dahulu ketika saya kecil berkali-kali mencoba menjawab pertanyaan yang saya buat sendiri,  bumi yang saya sebut dengan nama dunia. 

Sambil mengerutkan dahi dan menerka-nerka, mungkin tidak ya kalau batas dunia itu galengan (batu yang tersusun dari bawah ke atas sebagai pembatas area tanah) baca saja pematang, karna orang-orang di kampung saya menyebutnya dengan nama galengan, jadi saya tahunya juga begitu.hehe

Back to topik... Jika menggunakan pematang yang disusun tinggi sampai ke langit bisa menjadi pembatas? Iya begitu mungkin... Eh tapi kan tetap saja setelah dikasih pematang langitnya masih ada...hmm berarti pematang tidak bisa menjadi batas dunia. 

Kalau memakai tembok yang besar? Yah.. pematang dengan tembok kan hampir sama. Ho..ho..ho.. ini pemikiran anak kecil yang belum memiliki ilmu pengetahuan, soalnya belum sekolah dan orang tua juga belum mengajarkan pelajaran ilmu alam. Mau searching... jangankan Handphone Androit Handphone Nokia 3315 aja belum punya. Hihihi.

Alhamdulillah setelah sekolah dan mendapatkan banyak pelajaran tentang dunia, maka terjawab sudah pertanyaan yang selama ini mengganjal di fikiran. Bahwa bumi itu berbentuk bulat dan ujungnya (kutubnya) saling bersambungan. So..bumi itu tidak membutuhkan pembatas. OK clear.

Bentar..bentar..bumi itu kan bulat, pusatnya dimana? Barangkali di kutubnya. Ada Kutub Utara dan Kutub Selatan. Tapi koq ada dua utara dan selatan? Sedangkan pusat itu kan harusnya cuma ada satu? 

Yuk belajar lagi !!

Masih ingat pelajaran sains ga? di sana dikatakan bahwa Greenwich Mean Time (GMT) yang menjadi titik nol waktu di seluruh dunia.

Pada mulanya pakar astronomi Sir Sanford Fleming memiliki gagasn penetapan waktu ini digunakan sebagai waktu kereta api pada tahun 1870-an.
Ini baru gagasan satu orang jadi masih belum bisa menjadi patokan penetapan bahwa Greenwich merupakan pusat bumi.

Oleh karena itu, pada tahun 1884 diselenggarakan Konferensi Meridian Internasional di Washington yang dihadiri oleh 27 utusan berbagai negara, termasuk sejumlah pakar astronomi dari seluruh dinia, dan diputuskan bahwa negara dibagi dalam 24 zona waktu, setiap zona melebar 15 derajat bujur bumi dari Greenwich, sejak saat itulah dunia mengakui Greenwich adalah titik nol dunia.

Ternyata ini pun belum dapat di jadikan sebagai argumentasi ilmiah, karena untuk pusat bumi itu harus berada pada titik Zero Magnetism alias tidak ada kecenderungan antara utara ataupun selatan, jarum kompas tidak akan bergerak karena daya tarik yang sama. Dan tempat yang memiliki titik Zero Magnetism berada di Makkah.



Hal ini terbukti pada saat perhitungan untuk menentukan arah kiblat yang dilakukan oleh para matematikawan dan astronom muslim bahwa setiap tahun ada dua hari dimana matahari berada tepat di atas Ka’bah, dan arah bayangan matahari dimanapun di dunia pasti mengarah ke Kiblat. Peristiwa tersebut terjadi setiap tanggal 28 Mei pukul 09.18 GMT (16.18 WIB) dan 16 Juli jam 09.27 GMT (16.27 WIB) untuk tahun biasa. Sedang kalau tahun kabisat, tanggal tersebut dimajukan satu hari, dengan jam yang sama.

Tentu saja pada waktu tersebut hanya separuh dari bumi yang mendapat sinar matahari. Selain itu terdapat 2 hari lain dimana matahari tepat di “balik” Ka’bah (antipoda), dimana bayangan matahari pada waktu tersebut juga mengarah ke Ka’bah. Peristiwa tersebut terjadi pada tanggal 28 November 21.09 GMT (4.09 WIB) dan 16 Januari jam 21.29 GMT (4.29 WIB).

Bukti yang lain, pada saat Astronout Neil Amstrong melakukan perjalanan ke luar angkasa, ia terpesona menyaksikan planet bumi yang seolah menggantung dalam kegelapan. Para Astronout lagi-lagi dibuat takjub bahwa ada sebentuk radiasi yang memancar cukup jelas dari Makkah, lebih tepatnya Ka’bah, pusat sujud miliaran muslim di seluruh dunia. Hebatnya, radiasi tersebut seolah tidak berujung, bahkan ketika astronout itu melanjutkan perjalanan untuk memotret planet mars, radiasi itu terus terlihat. 
Itulah letak pusat bumi yang tepat.

Subhanallah kuasa Allah atas segala penciptaan-Nya yang tersusun dengan rapih dan sempurna.


Ref : dari berbagai sumber

Sabtu, 20 Februari 2016

Nasihat Bijak



Sekiranya kita tidak mampu memberikan manfaat kepada orang lain, maka janganlah membahayakannya
Sekiranya kita tidak mampu membuat orang lain bahagia, maka janganlah membuatnya sedih
Sekiranya kita tidak mampu memberikan pujian kepada orang lain, maka janganlah mencacinya