Pages

Sabtu, 18 April 2015

Bidadari Kecilku




Adindaku...
Ingatkah saat kita berada dalam satu hembusan nafas
Satu detak seirama tanpa beda
Disaat aku merasa sedih engkau ikut merasakan resah
Disaat aku tersenyum engkaupun ikut berbahagia
Dalam setiap gerakan, engkau mencoba memberi makna
Sampai engkau siap hadir ke dunia

Sakit itu menjadi rasa ternikmat bagiku
karena aku akan menjadi wanita seutuhnya
Dalam hembusan nafas yang terus berjuang
Doapun terus terlantun dalam lisan
Terus dan terus berjuang hingga engkaupun hadir  di dalam dekapanku

Kini engkau telah menjadi teman hidupku
Terima kasihku kepada-Mu Ya Robb 
Telah menghadirkan gadis mungil nan cantik
Semoga kelak engkau menjadi pribadi sholihah





Tidak ada komentar:

Posting Komentar